TERPUJILAH PARA BUDDHA, PARA BHODHISATTVA MAHASATTVA, SERTA PARA ARYA NAN BIJAKSANA..._/\_ NAMO BUDDHAYA _/\_


Hidup bukan untuk berharap, memohon, mengeluh.. Tapi hidup untuk berlatih, berusaha, berdoa dan teruslah berbuat baik.
Biarlah para mahluk suci menilai, melihat ketulusan dan keikhlasan dalam kebaikan yang kita lakukan. Selalu bersyukur saat para Buddha, Bodhisattva, Dewa, manusia atau mahluk suci lainnya memancarkan Welas Asih-nya kepada kita.

W E L C O M E ( E H I P A S S I K O )

Thursday 21 November 2013

KATA BIJAK KEHIDUPAN

Hidup Aman dan Selamat. 

Mobil mahal bukan jaminan KESELAMATAN…
Menyetir dengan HATI-HATI dan SABAR itulah kunci KESELAMATAN…

Membawa selusin Bodyguard bukan jaminan KEAMANAN…
Rendah HATI, RAMAH dan tidak MENCARI MUSUH, itulah kunci KEAMANAN…

Obat dan vitamin bukan jaminan HIDUP SEHAT…
Jaga MULUT, jaga HATI, ISTIRAHAT CUKUP dan Olahraga yang TERATUR itulah kunci HIDUP SEHAT….

Rumah mewah bukan jaminan KELUARGA BAHAGIA…
Saling MENGASIHI, MENGHORMATI dan MENGAMPUNI, itulah kunci KELUARGA BAHAGIA…

Gaji tinggi bukan jaminan Kepuasan HIDUP…
BERSYUKUR, BERBAGI dan saling MENYAYANGI itulah kunci Kepuasan HIDUP…

Kaya raya bukan jaminan hidup TERHORMAT…
JUJUR, SOPAN, MURAH HATI dan menghargai SESAMA itulah kunci hidup TERHORMAT…

Hidup berfoya-foya bukan jaminan BANYAK SAHABAT…
SETIA KAWAN, BIJAKSANA, MENGHARGAI, menerima TEMAN APA ADANYA, dan suka MENOLONG itulah kunci BANYAK SAHABAT…

Kosmetik bukan jaminan KECANTIKAN…
SEMANGAT, KASIH, CERIA, RAMAH dan SENYUMAN itulah kunci KECANTIKAN…

Satpam dan tembok rumah yang kokoh bukan jaminan HIDUP TENANG…
Hati yang DAMAI, KASIH dan tiada KEBENCIAN itulah kunci KETENANGAN dan rasa AMAN…

Hidup kita itu sebaiknya ibarat “JAM DINDING”, dilihat orang atau tidak ia tetap BERDETAK…
Dihargai orang atau tidak ia tetap BERPUTAR…
Diterima-kasihi atau tidak ia tetap ‘BEKERJA’…

Kalau Anda bilang Anda SUSAH, banyak orang yang LEBIH SUSAH dari Anda. Dan, kalau Anda bilang Anda KAYA, banyak orang yang LEBIH KAYA dari Anda!
Nikmatilah HIDUP selama Anda masih diberi HIDUP & belajarlah BERSYUKUR dengan KEADAANMU! Karena Anda TIDAK AKAN TAHU kapan Anda akan kembali kesisiNya.

Sesungguhnya ada banyak KEBAIKAN di sekeliling kita, namun sering KEEGOISAN menutupi hati, membuat kita tidak MELIHATNYA.

Sesungguhnya kehidupan kita sudah BAHAGIA, namun rasa TIDAK BERSYUKUR membuat kita hidup MENDERITA.

Sesungguhnya pekerjaan kita SUDAH BAGUS. Namun ambisi berlebihan membuat kita terus mengeluh dan mengeluh.

Sesungguhnya kita sudah memiliki BANYAK Materi. Namun KESERAHKAAN membuat kita merasa MISKIN.

Sesungguhnya kita punya banyak SAHABAT, namun KEBENCIAN membuat kita memandang mereka sebagai MUSUH.

Kunci permasalahan ada di dalam diri kita masing-masing. Tetap berpikir positif sekalipun dalam kondisi terburuk.

KEBAHAGIAAN,

Keberhasilan yang Anda miliki bukan untuk disombongkan melainkan untuk diteladani. Jangan pernah memandang orang sebelah mata karena setiap orang itu pasti ada masa jayanya. Hidup ini bukan hanya untuk mengejar harta, melainkan juga untuk memperkaya hati agar keseimbangan hidup terjadi.

Orang menjadi tidak bahagia saat ia mulai memimpikan sesuatu yang tidak realitis. Dan orang bahagia adalah mereka yang bisa menerima kehidupan nyata apa adanya.

Jika hati sedang galau, coba renungkan; semakin dipikirkan semakin galau, lepaskan saja maka engkau akan bahagia. Jika ada yang merendahkanmu, jangan dijawab dengan kata-kata. Jawablah dengan karya nyata.

BERSYUKUR,

• Jika engkau memandang hidup dengan rasa syukur, semuanya menjadi indah dan luar biasa!
Gubuk menjadi nyaman bagai istana. Dipan keras  menjadi empuk bagai spring bed. Nasi putih dan kecap bagai sarapan raja.

• Setiap hari adalah hari yang baik. Setiap saat adalah saat yang indah.
Berjalan, duduk atau berbaring adalah kebahagian hidup.

• Bekerja, berkeringat dan berjerih payah adalah kepuasan dan kemuliaan hidup.

• Jika engkau tidak mampu bersyukur, semua yang baik dan indah akan menjadi jelek dan menyakitkan.

• Ke mana pun engkau pergi, apa pun yang engkau kerjakan adalah penderitaan.
Tiada hari tanpa kegelisahan.
Tiada saat tanpa kejenuhan!

• Bukan hidup yang membuat engkau jenuh tapi ketiadaan rasa syukur yang membuat semuanya menjadi jelek dan menjenuhkan.

• KESULITAN SEBESAR APA PUN AKAN TERASA WAJAR bagi jiwa yang tetap melebihkan syukur daripada mengeluh.

• Karena, bukan kebahagiaan yang menjadikan kita bersyukur, tetapi bersyukurlah yang menjadikan kita berbahagia.

• Jiwa yang malas, tetap tersesat walau pun sudah sampai.
Jiwa yang tamak, tetap mengeluh di atas kekayaan.

• Jiwa yang bersyukur, akan berbahagia bahkan di atas masalah.
PERCAYALAH, BERSYUKUR ITU AJAIB!!!

No comments:

Post a Comment